Budidaya Ikan Kolam Darat Bioflok di Samosir Mulai Berbuah

Samosir.Matalensa.co.id.PANGURURAN – Program budidaya ikan kolam darat sistem bioflok di Kabupaten Samosir mulai membuahkan hasil. Kelompok Pembudidaya Ikan (Pokdakan) Mekar melakukan panen perdana ikan nila di Desa Sitoluhuta, Pangururan, dengan hasil 250 kg per kolam dalam waktu 4 bulan.
Bupati Samosir, Vandiko T. Gultom, mengapresiasi kerja keras Pokdakan Mekar dan berharap program ini dapat menjadi contoh bagi pembudidaya ikan lainnya untuk beralih dari KJA ke kolam darat sistem bioflok. “Ini potensi yang baik, ternyata bisa dan sudah berhasil. Dengan beralihnya dari KJA ke Bioflok akan membawa dampak perbaikan lingkungan Danau Toba,” kata Vandiko.
Pokdakan Mekar berencana meningkatkan hasil panen menjadi 500 kg per kolam dengan membuat pelet sendiri dari bahan sekitar untuk menekan biaya produksi. Bupati Samosir juga mendukung komitmen kelompok Mekar menjadikan Desa Sitoluhuta menjadi “Kampung Nila”.
Kadis Ketapang dan Pertanian, Tumiur Gultom, menjelaskan bahwa potensi perikanan bioflok sangat menjanjikan dan dapat mengurangi volume pakan. “Hasil panen saat ini tidak terlepas dari pelatihan dan pendampingan yang dilakukan Dinas Ketapang dan Pertanian kepada Pokdakan,” kata Tumiur.
(Ranto.S)